Sunday, November 29, 2009

"mulanya saya ingin memberi hp ini..."

Post kali ini aku ingin kongsi sebuah  kisab yang benar2 berlaku....sebuah kisah tentang satu pengorbanan...

"kamu sesekali tidak akan dapat mencapai kebaikan(syurga)sehingga kamu menginfaqqan apa yang kamu cintai"

petang itu,seorang ustaz perlu berangkat se suatu daerah yang sangat jauh dari tmpt tinggalnya..hanya kerna satu...untuk mengutip dana bagi mangsa bencana alam....untuk kesana beliau harus menaiki kapal terbang........

Namun,jadual penerbangan dilewatkan selama setengah jam...peluang itu diambil oleh sang ustaz untuk menikmati sedikit makanan...

setibanya di tmpt berkmpl...dberitahu bhwa kapal terbang sdah bersedia utk berlepas...ustaz itu cuba sedaya upaya untuk tetap juga menaiki pesawat td..akhirnya beliau dpt juga menaiki pswat itu...tdak dpt dia bayangkan betawa kecewanya orang2 yang sdang menantinya di daerah itu jika dia tdak hadir...

setibanya di tmpt acara...ustaz itu berasa sdkit kecewa kerna psrta yang hdr hnya sdikit...namun ustaz itu kmbali meluruskan niatnya dlm hati..."aku ksini utk berda'wah,walau sdkit manapun wang yg aku dpt kmplkan hrni utk mangsa bencana alam itu,aku redho.."

ustaz itupun memberi ceramah dengan penuh semangat...hbs kuliah....dikira2...wang yang didapati hasil kutian hanyalah RM3000....redho...terima..pasrah....

slps itu..ada seorang pemuda dtg kpda ustaz ini...dmnta izin utk berbicara dgn sang ustaz...sang ustaz dpt melihat cahaya yang ada dlm anak muda itu...anak muda itu memulakan bicara..

"tadi dlm kuliah ustaz bnyk menekankan soal pengorbanan".Kata pemuda itu.

"ya ".jawab ustaz.

"tadi masa ustaz memberi ceramah saya ingin memberi hp ini utk kutiban mangsa bencana alam...tapi....".anak muda itu memberhentikan bicara sambil mengundang banyak persoalan dalam minda pendengarnya.

"tapi apa nak".Kat ustaz itu dengan nada lembut.

anak muda itu terus mengeluarkan sesuatu dlm koceknya lalu bersalam dengan sang ustaz...

alangkah terkejutnya ustaz itu apbla dia melihat dlm tangannya itu ada satu kunci kereta!
ya;kunci kereta!

"terimalah ini ustaz,inilah harta yang saya paling sayang".

sang ustaz mengucap syukur...rupanya Allah telah simpan satu rahsia....

"kamu sesekali tdak akan mencapai kebaikan(syurga)sehingga kamu menginfaqqak apa yang kamu cintai"

[kisah ini berlaku di Indonesia,jadi kisah diatas ini diubah sdkit agar bersesuaian dgn orang Mlaysia]

Tuesday, September 1, 2009

sepuluh hari yang berlalu...

"Saya mencemburui teman2 yang telah 2 kali khatam al-Quran sehingga hari ke 10 selamam.saya mencemburui teman2 yang selalu melaksanakan solat berjemaah di masjid.saya mencemburui teman2 yang selalu menghadiri majlis ilmu dengan kesungguhan.saya mencemburui teman2 yang bertarawikh dengn bacaan 1 juz satu malam.semoga saya mampu menggapai.semoga kita mendapatrahnat dan maghfirah-Nya"

subhanaAllah...
sebuah kata2 yang yang sangat menyentuh perasaan...benar apa yang dikatakan oleh Cahyadi Takariawan ini..saudara kita dari Indonesia...

dengan apa yang beliau tulis ini..aku bertanya kepada diri aku...apa yang telah aku lakukan selama 10 hari yang berlalu ini?adakah aku sudah mendapat keampunan dariNya?

semoga Ramadhan kali ini benar2 bermanfaat buat kita semua..amin

Friday, August 21, 2009

Memori Ramadhan


Azan maghrib malam tadi terasa sangat lain...


dalam kepala aku terbayang suasana di surau rumah aku...pasti lain suasananya...


orang ramai akan berduyun-duyun dtg ke surau...terkadang melimpah-limpah...x seperti biasa...kerana biasanya hanya 2-3 saf sahaja..


bukan tentang surau aku itu yang ingin aku ceritakan...tetapi cerita lain...cerita tentang memori Ramadhan aku...


Seperti biasa...tarawikh aku aku lakukan di surau DH....kami bertolak sebelum isyak...

sampai di DH aku lihat suasana agak suram....x seperti dulu-dulu...


saat ini memori aku kembali....aku teringat kembali Ramadhan tahun lepas....sebelum aku memjekakkan kaki ke DH unutk bertarawikh..aku sudah melihat ramai sahabat-sahabat aku diluar...ada yang sedang mengulang hafalan dan ada yang bercanda....


tapi itu suasana tahun lepas....tahun ini aku rasakan agak suram dan tiada istimewanya lagi....jika surau ini dulu pernah dihiasi dengan suara lunak Muaz...kali ini tidak lagi...jika surau ini dulu dipenuhi dengan pemuda-pemuda...sekarang tidak lagi....


malam tadi..ketika ustaz sedang memberi tazkirah...aku mengambil handphone aku utk tgk kalau-kalau ada mesej yg masuk...ternyata ada...semuanya mengucapkan selamat menyambut Ramadhan...tapi dlm bnyk2 msj itu..ada satu msj yang menyentuk hati aku..mesej dari sahabat aku Usamah..katanya:


"Bila kaki menjejak ke Masjid Sultan Abdul Samad UIA,hatiku menjadi begitu sayu,terkenang memori kita bersama dulu,bersama i'tikaf,qiyamullail dan tarawikh.Aku bersyukur kerana masih dberi peluanglagi mengulangi memori itu"


Sebuah memori yang indah yang hanya bisa diungkapkan oleh orang yang pernah merasainya.x semua orang diberi peluang unutk merasakan ni'mat ukhuwwah ini...


ya Allah...


aku rindu memori-memori itu....

sanagt rindu...

Saturday, July 4, 2009

medan ini ku tempuhi!

sabtu 4 Julai 2009 menjadi hari bersejarah buat aku.....hari ini pertama kali aku dapat main paintball...
selama ini hanya tengok di kaca tv sahaja.....hari ini aku merasakan....

aku datang dengan satu niat......aku ingin merasakan sedikit daripada apa yang dirasakan oleh saudara-saudaraku disana....bagaimana rasanya berada dalam peperangan dan bagaimana rasanya ditembak....
namun ...sebenarnya penderitaan mereka lebih hebat.....di medan ini aku hanya ditembak oleh peluru yang hanya boleh membengkakan dan boleh membutakan....tetapi mereka disana berhadapan dengan peluru2 yang boleh mengambil nyawa mereka....baru aku tahu...begini rasanya berada dalam perang....
strategi dan kebijaksanaan adalah sesuatu yang penting dalam peperangan....inilah yang ada pada Sultan Muhammad Al-Fatih dan Solahuddin Al-Ayubi.....namun...semangat ini tidak pernah luntur.....dan semoga..ianya terus naik...dan naik....

"mati di jalan Allah adalah cita2 kami tertinggi"

Friday, July 3, 2009

suatu peninggalan untuk pejuang2 Islam

Dilantunkan oleh K.H. Rahmat Abdullah pada Deklarasi Parti Keadilan

Lapangan Masjid Agung Al-Azhar Jakarta, 09 Ogos 1998, yang diiringi oleh titisan air mata hadirin.


Ya ALLAH, berikan taqwa kepada jiwa-jiwa kami dan sucikan dia.

Engkaulah sebaik-baik yang, mensucikannya.

Engkau pencipta dan pelindungnya


Ya ALLAH, perbaiki hubungan antara kami

Rukunkan antara hati kami

Tunjuki kami jalan keselamatan

Selamatkan kami dari kegelapan kepada terang

Jadikan kumpulan kami jama'ah orang muda yang menghormati orang tua

Dan jama'ah orang tua yang menyayangi orang muda

Jangan Engkau tanamkan di hati kami kesombongan dan kekasaran terhadap sesama hamba beriman

Bersihkan hati kami dari benih-benih perpecahan, pengkhianatan dan kedengkian


Ya ALLAH, wahai yang memudahkan segala yang sukar

Wahai yang menyambung segala yang patah

Wahai yang menemani semua yang tersendiri

Wahai pengaman segala yang takut

Wahai penguat segala yang lemah

Mudah bagimu memudahkan segala yang susah

Wahai yang tiada memerlukan penjelasan dan penafsiran

Hajat kami kepada-Mu amatlah banyak

Engkau Maha Tahu dan melihatnya


Ya ALLAH, kami takut kepada-Mu

Selamatkan kami dari semua yang tak takut kepada-Mu

Jaga kami dengan Mata-Mu yang tiada tidur

Lindungi kami dengan perlindungan-Mu yang tak tertembus

Kasihi kami dengan kudrat kuasa-Mu atas kami

Jangan binasakan kami, karena Engkaulah harapan kami

Musuh-musuh kami dan semua yang ingin mencelakai kami

Tak akan sampai kepada kami, langsung atau dengan perantara

Tiada kemampuan pada mereka untuk menyampaikan bencana kepada

kami

"ALLAH sebaik baik pemelihara dan Ia paling kasih dari segala kasih"


Ya ALLAH, kami hamba-hamba-Mu, anak-anak hamba-Mu

Ubun-ubun kami dalam genggaman Tangan-Mu

Berlaku pasti atas kami hukum-Mu

Adil pasti atas kami keputusan-Mu


Ya ALLAH, kami memohon kepada-Mu

Dengan semua nama yang jadi milik-Mu

Yang dengan nama itu Engkau namai diri-Mu

Atau Engkau turunkan dalam kitab-Mu

Atau Engkau ajarkan kepada seorang hamba-Mu

Atau Engkau simpan dalam rahasia Maha Tahu-Mu akan segala ghaib

Kami memohon-Mu agar Engkau menjadikan Al Qur'an yang agung

Sebagai musim bunga hati kami

Cahaya hati kami

Pelipur sedih dan duka kami

Pencerah mata kami

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Nuh dari taufan yang menenggelamkan dunia

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Ibrahim dari api kobaran yang marak menyala

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Musa dari kejahatan Fir'aun dan laut yang mengancam nyawa

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Isa dari Salib dan pembunuhan oleh kafir durjana

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Muhammad alaihimusshalatu wassalam dari kafir Quraisy durjana, Yahudi pendusta, munafik khianat, pasukan sekutu Ahzab angkara murka

Ya ALLAH, yang menyelamatkan Yunus dari gelap lautan, malam, dan perut ikan

Ya ALLAH, yang mendengar rintihan hamba lemah teraniaya

Yang menyambut si pendosa apabila kembali dengan taubatnya

Yang mengijabah hamba dalam bahaya dan melenyapkan prahara


Ya ALLAH, begitu pekat gelap keangkuhan, kerakusan dan dosa

Begitu dahsyat badai kedzaliman dan kebencian menenggelamkan dunia

Pengap kehidupan ini oleh kesombongan si durhaka yang membuat-Mu murka

Sementara kami lemah dan hina, berdosa dan tak berdaya


Ya ALLAH, jangan kiranya Engkau cegahkan kami dari kebaikan yang ada pada-Mu karena kejahatan pada diri kami

Ya ALLAH, ampunan-Mu lebih luas dari dosa-dosa kami

Dan rahmah kasih sayang-Mu lebih kami harapkan daripada amal usaha kami sendiri


Ya ALLAH, jadikan kami kebanggaan hamba dan nabi-Mu

Muhammad SAW di padang mahsyar nanti

Saat para rakyat kecewa dengan para pemimpin penipu yang memimpin dengan kejahilan dan hawa nafsu

Saat para pemimpin cuci tangan dan berlari dari tanggung jawab

Berikan kami pemimpin berhati lembut bagai Nabi yang menangis

dalam sujud malamnya tak henti menyebut kami, ummati ummati, ummatku ummatku

Pemimpin bagai para khalifah yang rela mengorbankan semua kekayaan demi perjuangan

Yang rela berlapar-lapar agar rakyatnya sejahtera

Yang lebih takut bahaya maksiat daripada lenyapnya pangkat dan kekayaan


Ya ALLAH, dengan kasih sayang-Mu Engkau kirimkan kepada kami da'i penyeru iman

Kepada nenek moyang kami penyembah berhala

Dari jauh mereka datang karena cinta mereka kepada da'wah

Berikan kami kesempatan dan kekuatan, keikhlasan dan kesabaran

Untuk menyambung risalah suci dan mulia ini

Kepada generasi berikut kami

Jangan jadikan kami pengkhianat yang memutuskan mata rantai kesinambungan ini

Dengan sikap malas dan enggan berda'wah

Karena takut rugi dunia dan dibenci bangsa......
 
~semoga rohmu dicucuri rahmat KH Rahmat Abdullah(Syeikh Tarbiyyah)

kau adi guru

sajak ini telah membuatkan banyak mata yang mengalirkan air mata tatkala mendengarnya...sajak ini aku persembahkan buat guru-guruku...




ANAK-ANAK MENJERIT


PELAJAR NAKAL


MURID-MURID BISING


KAU TEGUR, BIMBING DAN AJAR


PENUH SABAR, IKHLAS DAN SENYUM


KUNTUM BIBIR LEBAR


DAN RASA SAYANG DI HATI…


KERANA…,


KAU LAH GURU…






MURID MENGANTUK


MAIN DI BARISAN BELAKANG


MENCEMUH TEGURANMU


ABAI NASIHATMU


TERKADANG MENENTANGMU


KAU TETAP NASIHATI, DEKATI


BELAIKATA DAN BIMBING


PENUH HIKMAH TANPA MARAH


MALAH CERNA KASIHSAYANG


LUHUR HATI


OH..., HEBATNYA


KERANA KAULAH GURU...






PELAJAR BUAT SALAH


BESAR DAN BURUK TINGKAH


DIDENDA ENGKAR DISIPLIN


TERKENAL ROSAK AKHLAK


TAPI KAU TETAP DEKATI


DAN..., KAUNSELING


TANPA LALAI INGATI SELALU


SEMUA MURID ITU


DENGAN HATI CERIA


TANPA RASA BENCI


MALAH DIDOAKAN


DAN BELAIAN JIWA..


KERANA KAU LAH GURU






BILA IBUBAPA SERGAH


MARAH GURU DAN SEKOLAH


SOKONG ANAK BUTA TULI


KATA SERANAH CACI


KAU TETAP TERIMA SAJA


TANPA BANTAH KATA


CUMA JAWAB HIKMAH


LEMBUT GIGI DARI LIDAH


TINGGI SOPAN MU


KERANA... KAU LAH GURU






BILA PELAJAR DAPAT ANUGERAH


CEMERLANG TINGGI MARKAH


IBUBAPA KATA INI LAH ANAKKU


INILAH HASIL DIDIKKAN KU


LAUNGKAN SIRNA ANAKNYA


TANPA SEDAR JASA GURUNYA


TAPI KAU DOA SYUKUR


BERBUNGA HATI MURID TERSOHOR


TANPA RASA KECEWA HATI


KERANA TIDAK DIHARGAI


ITULAH KAU... GURU






SUATU HARI SUATU MASA


JUMPA MURID DAN KELUARGA BERJAYA


DIA TAK KENAL DIRIMU GURU


ENGKAU TEGUR MANIS SELALU


TANPA RASA GUNDAH


LUPAKAN JASA JERIH SILAM


ITU AMANAH TAK PERLU ULANG


ENGKAU BUAT KERANA ALLAH


DIDIK MANUSIA JADI KHALIFAH


ITULAH TUGASMU... GURU






TERKADANG JUA ENGKAU JUMPA


MURID TUA TEGUR SALAM MESRA


TELAH LUPA TAPI MURID KISAHKAN


BETAPA DULU ENGKAU BERI DIDIKAN


OH... , KAGUM AKAN ADAB MURIDMU


ENGKAU SEBAK SAYU DIRGAHAYU


TAPI TETAP KATA ITU SEMUA


ADALAH KECIL BELAKA


CIKGU CUMA BIMBING SEKELUMIT


SEBAGAI AJARAN ILMU YANG SEDIKIT


OH.., GURU..


SUNGGUH TINGGI JIWA NURANI


HEBAT BUDIMU DAN MERENDAH DIRI


KERANA...


KAU LAH ADI GURU..


ADI GURU YANG SEBENAR...






NUKILAN ASAL 14 MEI 2009 OLEH : IBNI KHALID JURAIT,

terima kasih cikgu.....atas jasamu....

Wednesday, June 24, 2009

kisah 3 bulan...

selamat datang Rejab...
selamat datang Rejab...
ketahuilah wahai Rejab...
kedatanganmu takkan kami raikan....
jika bukan kerana Ramadhan...

selamat datang Rejab...
selamat datang Rejab...
ketahuilah wahai Rejab...
engkau tidak bernilai apapun...
jika tidak kerana Ramadhan...

selamat datang Rejab..
selamat daatang Rejab...
ketahuilah wahai Rejab...
engkau mengingatkan kami kepada Ramadhan yang akan datang...

Ramadhan...
bulan keagungan..
bulan keberkahan...
bulan keampunan....

ahlan ya Ramadhan...
ahlan ya Ramadhan...
kedatanganmu kami rai...
kami sambuti...

ahlan ya Ramadhan...
ahlan Ya Ramadhan...
kami gembira dengan kedatanganmu..
sepertimana gembiranya kaum Ansar menyambut kedatangan Nabi....

ahlan ya Ramadhan...
ahlan ya Ramadhan...
ketahuilah Ramadhan..
aku ada berita sedih untukmu...
di zaman ini ramai orang menunggu kehadiranmu...
tetapi ketahuilah..
mereka menuggu kehadiranmu kerana ingin meraikan bulan selepasmu...

ahlan ya Ramadhan..
ahlan ya Ramadhan...
janganlah Engkau bersedih Ramadhan...
kerna disini masih ada yang menanti kehadiranmu...

welcome Syawal...
welcome Syawal...
kehadiranmu menggembirakan setengah pihak...
dan mendukakan setengan pihak....

welcome Syawal..
welcome Syawal...
kehadiranmu menandakan hari Raya Aidilfitri..
hari kemenangan...
hari kejayaan....

Rejab...
bulan persediaan...

Ramadhan..
bulan perubahan...

Syawal...
bulan kemenangan....

Sunday, June 21, 2009

bersama...tetapi berbeza..

kehidupan ini tidak boleh lari dari berkawan,
kawan itu kita yang pilih,
keputusan ada di tangan kita,
maka buatlah keputusan dengan sebaik2nya....

aku juga berkawan,
tetapi konsepa ku lain,
bersama,tetapi berbeza,

aku tetap penuhi undangan kawan2 jika diundang,
aku tetap berkawan sepertimana yang lain,

aku berkawan bukan kerana harta atau apa,
tetapi kerana ingin mencari seorang sahabat,
dan juga kerana da'wah ini,

ingatlah sabda Rasulullah:
"seseorang itu berada diatas agama kawannya,maka lihatlah kamu siapa kawannya"
benarlah kata Rasulullah,
aku pernah berkawan dengan orang2 yang tidak baik,
maka aku jadi seperti mereka,
sehingga aku melakukan perkara2 yang bila aku fikir kembali aku rasa bodoh,

kini,
Allah mempertemukan aku dengan orang yang berjuang di jalan Nya,
syukur ku ke hadrat Ilahi,
aku dipertemukan  dengan insan2 ini,

ingin aku tanamkan dalam jiwa para dai',
satu konsep iaitu:"bersama tetapi berbeza",

berbeza dari segalanya,
kerana apa yang ada dalam hati akan ternampak di luarnya...

tugas aku hanya menyampaikan....
hidayah hanya milik Allah.....

semoga bermanfaat untuk para dai' dan semuanya...
amin...

Monday, June 15, 2009

sedarkah kita...dua bulan lagi Ramadhan

pejam celik,pejam celik....

tidak lama lagi kita akan memasuki bulan Rejab....ini menandakan 2 bulan lagi Ramadhan akan mengunjung tiba...
tetapi...
ramai yang tidak sedar bahawa Ramadhan akan datang menyapa kita 2 bulan lagi....bagaikan tidak percaya...tapi itulah realitinya...Ramadhan akan tiba 2 bulan lagi.....begitu pantas masa berlalu...kita masih terleka dengan dunia kita...namun bukan isu dekatnya Ramadhan yang ingin aku bawakan disini....tetapi isu apakah persiapan kita menjelang Ramadhan....

kita kembali kepada zaman Nabi....para sahabat sanagt2 merindui kedatangan bulan Ramadhan...

kita?????????????

masih terleka dengan dunia sendiri.....bergelumung dengan dosa2.....kemaksiatan....Ramadhan bagai tidak langsung memberi apa2 makna kepada kita.....

oleh itu...
buat diriku dan sehabat2....
sambutlah kedatanag Ramadhan ini dengan hati yang ceria...

Ramadhan....
bulan keberkahan...
bulan keampunan...
bulan kerahmatan....
bulan yang terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan....

semoga Ramadhan mengubah kita menjadi lebih baik...
amin..

Thursday, June 11, 2009

kenangan Sabah

azzam
mursyid
dari kiri:Abbas,Thalhah,Nonol,Ayyid
akan ku tawan ini puncak!!insyaAllah
saat menunggu..

Wednesday, June 10, 2009

damba..

saat aku menulis ini aku sedang sendirian...
kawan-kawan aku yang lain semua keluar...mugkin sedang berseronok disana...
tetapi aku disini sendiri....
memang benar aku ditemani olah kitab2 dan artikel2 menarik...
tetapi hati ini mendambakan seorang sahabat..

ade orang kata sahabat dan kawan same je..
bg aku tidak...
sahabat lebih tinngi maqomnya dari kawan...
sahabat akan bersama kita sepanjang masa...
kawan hanya bersama kita apabila ada masa & kehendak...

aku jadi teringat pada satu kata2...
"aku mencari sahabat selama 50 tahun..tetapi aku hanya menjumpai setengah sahabat"
ada benarnya...
kehidupan ini sunyi...
tanpa sahabat yang selalu mengajak kita kearah kebaikan...
kearah ketaqwaan...
dan kearah ihsan...
aku sering melihat...
satu persahabatan yang terjalin...
tetapi pada akhirnya..
terputus jalinan itu...
Syabab Umah pernah berkata..
"rahsia ukhuwwah adalah saling bertolak ansur & saling mendoakan serta berasaskan keimanan kepada Allah"
ada logiknya...
semoga ukhuwwah ini terus terjaga...
hingga ke akhirnya...
&semoga..
kita bertemu di syurga...
amin...

Wednesday, June 3, 2009

sabah




harini aku dh smpai Sabah....naik flight Mas....2 jam 2o minit perjalanan..penat gak la..


dalam perjalanan tadi...mule2 aku diapit oleh dua makcik...tue dh..hehe..skali makcik tu kate sambil tertawa:


"kalau mude x pe jgk nk apit2..ni dh tue.."aku tergelak gak...


pastu apu pon pindah tmpt..supaye x diapit 2 makcik td...selesai satu masaalah..


tu masaalah aku...ni masaalah untuk pramugari plak nk melayan karenah makcik tue...


"dik,bwk tron plastik makcik tu ltak bwh..hancur kuih aku pne tenyeh beg org laen"




"x bleh makcik...ni tmpt emergency..x leh ltk brg kt bwh nie.."




lalu berlaku lah perdebatan kat situ..aku memerhati jela...skali pramugari td mengalah..die ltak beg makcik tu kt dpan supaya x ditenyeh beg org laen lg..


puas ati makcik tue..




perjalanan berjalan...waktu2 begini...tidurlah yg plg best..hehe...


lps tdo kjap..makanan pon dtg..ape lg..makan la..tgh2 mkn tu aku smbg dgn makcik sblh aku tue..


"kau ni asal mane?"


"saye dari amapng makcik.."


"oo..makcik slalu pergi dngr ceramah hari ahad kt masjid dsana"


pahamlah aku...kalau hari ahad x lain x bkan kuliah Ustaz Yasin d Masjid KDE.


aku pon sembang2 lg...skali die offer aku tanah die dkt dgn KLIA..


"nti kau bgtau bpk kau ckp nenek nk jual tanah.."


kitorang pon tkar2 nombor...


skali makcik tu kate..


"dpt boyfriend baru lg aku..."


haha..lawak btol makcik nie...




sesudah sampai di Sabah...aku menginap di hotel nivotel...mase aku tulis nie tgh tgu mk msok blik...hotel die best gak la..hehe..

Tuesday, June 2, 2009



Lelaki Acuan Al-Quran Ialah Seorang Lelaki Yang Beriman,

Yang Hatinya Disaluti Rasa Taqwa Kepada Allah SWT,Yang Sentiasa Haus Dengan Ilmu,Yang Sentiasa Dahaga Dengan Pahala,Yang Solatnya Adalah Maruah Dirinya,

Yang Tidak Pernah Takut Berkata Benar,Yang Tidak Pernah Gentar Untuk Melawan Nafsu,Lelaki Acuan Al-Quran Ialah Lelaki Yang Menjaga Tuturkatanya,

Yang Tidak Bermegah Dengan Ilmu Yang Dimilikinya, Yang Tidak Bermegah Dengan Harta Dunia Yang Dicarinya, Yang Sentiasa Berbuat Kebaikan Kerana Sifatnya,

Yang Pelindung Yang Mempunyai Ramai Kawan, Dan Tidak Mempunyai Musuh Yang Bersifat Jembalang,Lelaki Acuan Al-Quran Ialah Lelaki Yang Menghormati Ibubapanya,

Yang Sentiasa Berbakti Kepada Kedua Orang Tua Dan Keluarga,Yang Bakal Menjaga Keharmonian Rumahtangga,

Yang Akan Mendidik Anak-Anak Dan Isteri Mendalami Agama Islam, Yang Mengamalkan Hidup Penuh Kesederhanaan Kerana Dunia Baginya Adalah Rumah Sementara Menunggu Akhirat,Lelaki Acuan Al-Quran Sentiasa Bersedia Untuk Agamanya,

Yang Hidup Di Bawah Naungan Al-Quran Dan Mencontohi Sifat Rasulullah SAW, Yang Boleh Diajak Berbincang Dan berbicara,Yang Sujudnya Penuh Kesyukuran Dengan Rahmat Allah Ke Atasnya,Lelaki Acuan Al-Quran Tidak Pernah Membazirkan Masa,

Yang Matanya Kepenatan Kerana Kuat Membaca,Yang Suaranya Lesu Kerana Penat Mengaji Dan Berzikir,Yang Tidurnya Lena Dengan Cahaya Keimanan,Yang Bangun Subuhnya Penuh Dengan Kecerdasan,

Kerana Sehari Lagi.....Usianya Bertambah Penuh KematanganLelaki Acuan Al-Quran Sentiasa Mengingati Mati,Yang baginya Hidup Di Dunia Adalah Ladang Akhirat,Yang Mana Buah Kehidupan Itu Perlu Dibajai Dan Dijaga Meneruskan,Perjuangan Islam Sebelum Hari Kemudian,Lelaki Acuan Al-Quran Ialah,

Lelaki Yang Tidak Mudah Terpesona Dengan Buaian Dunia Kerana Dia Mengimpikan Syurga,Di Situlah Rumah Impiannya,Bersama Wanita Acuan Al-Quran. bersama kita berusaha membina generasi al-qur'an.

(( Menjadi TUA adalah sebuah kepastian,
Tetapi menjadi DEWASA adalah sebuah pilihan
..))
smoga bermanfaat untuk aku dan ummah..

sebuah cerita


assalamualaikum....

Katalah kita ni polis, sedang duduk dalam kereta peronda kita sambil minum
kopi. Tiba-tiba radio kita berbunyi, mengatakan ada dua kes yang
diminta kita menangani salah satu darinya. Dua-dua kes orang kena
tangkap mencuri.
Kes pertama di kampung hulu, seorang lelaki ditangkap mencuri duit
seringgit. Kes kedua di kampung hilir, seorang warga asing kena tangkap
mencuri duit 20 ribu ringgit.
Kes mana yang kita kejarkan dulu?
Agaknya tentulah kita segera berkejar ke kampung hilir, ye tak? I mean,
apalah sangat duit seringgit, itupun nak report polis ke? Tapi bagaimana
kalau lepas tu kita tahu hakikatnya begini:
Dalam kes pertama, duit itu kepunyaan seorang anak yatim piatu peminta
sedekah, dan duit itu sajalah yang ada padanya untuk digunakan membeli
roti setelah beberapa hari tak makan?
Sedangkan dalam kes kedua, duit itu kepunyaan orang kaya bakhil yang
seumur hidupnya tak pernah keluar zakat?
Tiba-tiba, baru kita sedar perbezaannya, antara prinsip dan appearance.
Kalau ikut prinsip, tentulah kes pertama lebih berat, walaupun hanya
melibatkan duit seringgit. Tapi sebab kita hidup ini dah biasa
menghakimkan orang serta peristiwa dari segi luaran, maka selalu minda
kita tertipu.
Stephen Covey, dalam bukunya "Seven Habits of Highly Effective People"
menceritakan pula begini:
Kita sedang duduk di sebuah bangku dalam taman. Sedang kita enak menikmati
sandwic dan Coke kita di tengah taman dengan udara bertiup lembut
itu,tiba-tiba datang seorang lelaki bersama 2 orang anak kecilnya duduk di
sebelah kita. Lelaki itu hanya menung panjang melihat ke tasik dan
mendiamkan diri sementara anak-anaknya berlarian macam setan menjerit-jerit
sekuat hati. Orang yang lalu lalang semuanya melihat dengan kening
berkerut-kerut perangai budak-budak yang tak tahu hormat pada orang lain
tu. Kita pun lama-lama semakin bengang. Setan sungguh budak ni! Apahal
mamat ni diammm je, tak nak tegur ke anak-anak dia ni?
Lepas dah tak tahan sangat, kita pun tegur lelaki itu. Boleh tak encik
suruh anak-anak encik tu dok diam-diam, saya tengah nak makan sandwic ni!
Lelaki itu melihat pada kita seketika sebelum tersenyum sedikit. "Maafkan
saya," kata lelaki itu. "Dan maafkan anak-anak saya tu. Sebenarnya, isteri
saya - ibu mereka - baru meninggal dunia sebab kanser di hospital, dan saya
tak tahu macamana nak terangkan pada mereka hal ini."
Kemudian dia sambung lagi: "Biarlah saya bawa mereka ke tempat lain
supaya tak menganggu anda makan."
Apa rasa kita masa itu?
Sebab itulah bila teringat ayat Qur'an mengatakan, beza antara manusia itu
hanyalah iman dan taqwa, saya sering berasa menyesal. Sebab saya selalu
menghukum orang melihat keadaan luarannya!
Bagaimana dengan anda?
Wallahualam

Thursday, May 21, 2009

di mana sang pengganti..


apakah akan muncul kembali kelibat Solahuddin Al-Ayyubi?

apakah akan muncul kembali kelibat Sultan Muhammed Al-Fateh?

adakah akan mucul kembali kelibat Syeikh Yassin?

semua ini mejadi persoalan...persoalan tetap persoalan....tetapi dimana jawapan?adakah soalan ini akan terkubur tanpa jawapan...atau mungkin..soalan soalan ini akan ada jawapannya...

aku sendiri tak pasti...melihatkan keadaan ummat ini...hati terasa sedih...kecewa..rasa bertanggungjawab...

rasa bertanggungjawab untuk mengajak mereka kepada kebaikan...agar mereka menjadi pemuda yang baik dan mulia disisi Allah..

tp kenapa kebanyakan para penyeru kebaikan menghindari golongan muda?

mengapa kebanyakan kita menghindari golongan yang akan menjadi aset agama dan negara ini?

persoalan sudah ada...jawapan?....tanya dalam hati....

semoga persoalan persoalan ini tidak terkubur tanpa jawapan.. 

Wednesday, May 20, 2009

boikot!









harini ade bnyk bende aku nk cerite...tp ade satu cerite yg menarik minat aku....cerite ni berlaku tengah hari td...sblum solat dan ketika aku sedang mkn....



saat aku sedang menghayati nikmat makan tenga hari itu....tobe2 aku terdengar satu suare dri belakang...














"eh jangan beli..BOIKOT!"















aku terhenti drpd merasai nikmat makan itu seketika...aku kenal suara itu...ya...benar tekaan aku....itu suara Jundi...aku kenal dia...seorang anak Indonesia yang kuat semanagt juangnya...bercita cita untuk menjadi tentera ALLAH...














"eh jangan beli air Milo...BOIKOT la !.."






skali lg aku mendengar dia berkata kata...aku lihat dia berdiri dekat kaunter beli air tu...memarahi setiap orang yang beli air milo...aku yg sedang enak makan pon terpaksa berhenti....sbb kt sblh aku ade air milo...aku pon salah satu pembelinye...aku x tau knpe hrni aku bli...slalu aku x bli...mgkn hrni cuaca agk panas dan memaksa aku utk beli air...



mungkin...






satu perkara yang aku sering belajar drpd orang Indonesia...SEMANGAT mereka!...x kire...drpd pekerja buruh hinggalah kepada seorang dai'....aku kagum dengan mereka...






dan buat adikku Jundi...teruslah berusaha...dan semoga engkaulah pengganti Solahuddin Al-Ayyubi...semoga engkaulah pengganti Sultan Muhammed Al-Fateh...dan sempga engkaulah pewaris keberanian Umar Al-khattab....amin...
.